Hei, teman-teman! Aku Nahida, bayi berusia enam bulan. Biarkan aku bercerita tentang hari yang menarik ini, ketika aku belajar melakukan sesuatu yang baru: duduk! Yah, semuanya berawal dari sesuatu yang disebut onggong-onggong.
Jadi, apa sih onggong-onggong itu? Nah, itu adalah posisi di mana aku belajar menguatkan otot-ototku dengan cara menopang diriku sendiri menggunakan tanganku. Ini membantu aku mengembangkan koordinasi, keseimbangan, dan bahkan membantu aku bersiap untuk merangkak! Seru, kan?
Begini loh posisi onggong-onggong
Kembali ke cerita hari ini, saat shalat Dzuhur, Ayah dan Bunda membawa aku ke sajadah bersama mereka. Biasanya, aku hanya onggong-onggong, menonton mereka dengan mata yang penasaran. Tapi hari ini berbeda.
Saat Ayah dan Bunda sedang dalam posisi sujud, sesuatu terasa berbeda dalam diriku. Ada dorongan untuk mencoba lebih. Aku mulai mendorong diriku, mencoba menemukan keseimbangan yang tepat untuk duduk.
Awalnya, aku merasa sedikit terjepit. Aku ingin merengek, meminta bantuan. Tapi, melihat Ayah dan Bunda masih dalam shalat, aku malu mengganggu. Aku tahu harus berusaha sendiri.
Dengan sedikit kesabaran dan banyak usaha, aku berhasil! Yah, belum sepenuhnya, tapi aku sudah duduk. Walaupun posisinya agak menyulitkan, aku bertahan.
Saat Ayah dan Bunda hampir selesai shalat, mereka menoleh dan melihatku. Senyum mereka merekah, mata mereka bersinar.
“Subhanallah, Nahida! Kamu bisa duduk sendiri!” seru Bunda, pelukanku erat.
Aku bisa merasakan kebanggaan dan kebahagiaan mereka, dan itu membuatku merasa lebih spesial.
Kami menghabiskan waktu bersama, bermain dan bercanda, merayakan pencapaianku yang baru. Aku tahu bahwa ini adalah langkah besar dalam perkembanganku, dan aku bersyukur memiliki Ayah dan Bunda yang selalu mendukungku.
Jadi, itulah ceritaku hari ini. Aku belajar bahwa onggong-onggong tidak hanya posisi biasa, tapi jembatan menuju kemerdekaan yang lebih besar. Dan hari ini, aku melangkah lebih jauh, duduk sendiri. Aku tidak sabar menunggu apa yang akan kulakukan selanjutnya!
Sampai jumpa di cerita berikutnya!