Namaku Nahida. Aku masih kecil, baru dua tahun. Tapi aku suka belajar hal-hal besar bareng Bunda. Aku nggak nonton TV, tapi aku sering lihat video belajar di YouTube dan baca buku-buku bareng Bunda. Hari ini, aku belajar satu lagi nama Allah yang indah. Namanya Al-Bashir. Bunda bilang, Al-Bashir artinya Allah Maha Melihat.
Aku peluk bonekaku sambil duduk di pangkuan Bunda. Lalu aku tanya, “Bunda, Allah bisa lihat aku sekarang?”
Bunda senyum dan bilang, “Iya, Sayang. Allah itu Al-Bashir. Allah selalu melihat Nahida, kapan pun dan di mana pun.”
Wah! Aku langsung lihat sekeliling. Aku lihat jendela, tikar, mainanku yang berserakan, dan bahkan kucing kecil yang lagi tidur. Kalau Allah bisa lihat semuanya, itu berarti… Allah juga lihat waktu aku berbagi makanan sama kucing, atau waktu aku diam-diam nyoret dinding pakai krayon. Hehehe.
Apa itu Al-Bashir?
Allah punya 99 nama yang indah. Namanya disebut Asmaul Husna. Salah satunya adalah Al-Bashir. Itu artinya, Allah Maha Melihat. Bukan cuma lihat dengan mata seperti aku dan Bunda. Tapi Allah bisa lihat semua hal, bahkan yang kecil sekali, atau yang jauh sekali, atau yang sembunyi-sembunyi.
Allah bisa melihat:
Aku sedang makan biskuit. Semut-semut yang berjalan di bawah meja. Bintang-bintang di langit malam. Hati aku, kalau lagi sedih atau senang.
Aku Mengenal Allah Al-Bashir Lewat Hal Kecil
Aku belajar tentang Allah bukan cuma dari buku. Tapi juga dari hal-hal kecil di sekitarku.
Suatu hari, aku bangun tidur dan lihat matahari masuk lewat jendela. Aku bilang, “Bunda, mataharinya lihat aku ya?”
Bunda bilang, “Bukan mataharinya yang lihat, tapi Allah yang lihat dan yang kasih kamu cahaya pagi. Karena Allah Maha Melihat, Allah tahu kapan kamu bangun dan Allah kirimkan pagi yang cerah.”
Aku senang banget. Aku lompat-lompat kecil di kasur. Allah baik ya, selalu kasih aku cahaya, lihat aku, dan sayang aku.
Kalau Aku Sembunyi, Allah Tetap Melihat
Aku suka main petak umpet. Kadang aku sembunyi di balik pintu. Bunda pura-pura nggak lihat, terus bilang, “Nahida di mana ya?”
Aku ketawa-ketawa di balik pintu.
Tapi Bunda bilang, “Walaupun kamu sembunyi, Allah tetap bisa lihat kamu. Karena Allah itu Al-Bashir. Kamu nggak bisa sembunyi dari-Nya.”
Aku mikir sebentar. Jadi walaupun lampu mati, Allah masih bisa lihat? Walaupun aku sembunyi di balik selimut, Allah tetap tahu? Wah, hebat sekali ya Allah!
Aku Belajar Berbuat Baik Karena Allah Melihat
Karena Allah melihat semua, aku jadi mau berbuat baik. Aku jadi pengen:
Berbagi mainan sama teman. Mengucap terima kasih. Minta maaf kalau salah. Merapikan mainan sendiri.
Karena aku tahu, Allah melihatku setiap saat. Aku ingin Allah senang melihat aku jadi anak baik.
Contoh Allah Melihat dan Menolong
Waktu itu aku jatuh waktu jalan di halaman. Aku nangis, “Bundaaa!”
Bunda cepat datang dan peluk aku.
Tapi sebelum Bunda datang, Allah sudah lihat aku duluan. Allah tahu aku jatuh. Allah yang gerakkan hati Bunda buat datang dan menolong aku.
Bunda bilang, “Allah itu selalu melihat kamu, Nak. Kamu nggak pernah sendiri.”
Aku peluk Bunda erat-erat.
Allah Melihat Orang yang Bersabar
Kadang, aku pengen sesuatu yang belum boleh. Misalnya, makan permen sebelum makan siang. Aku pengen banget, sampai nangis.
Tapi Bunda bilang, “Kalau Nahida sabar, Allah lihat. Allah sayang anak yang bisa sabar.”
Jadi aku duduk tenang, walau masih pengen permen. Karena aku tahu, Allah lihat aku sedang mencoba sabar.
Allah Melihat Orang yang Berdoa
Aku suka berdoa bareng Bunda. Kadang sebelum tidur, aku bilang:
“Ya Allah, makasih buat hari ini. Aku senang main sama Bunda dan Ayah.”
Bunda bilang, walau aku belum bisa bicara panjang, Allah tetap tahu isi hatiku. Karena Allah melihat hatiku juga. Wah, aku jadi nggak takut, walau doaku belum sempurna.
Aku Sayang Allah, Karena Allah Melihat dan Menjaga
Allah bukan cuma lihat. Tapi juga menjaga aku. Waktu aku tidur, Allah melihat. Waktu aku jalan-jalan, Allah melihat. Bahkan waktu aku nggak sadar, Allah tetap menjaga.
Itu sebabnya aku ingin dekat sama Allah. Aku ingin selalu diingat Allah, karena Allah juga selalu melihatku.
Penutup
Namaku Nahida. Aku masih kecil, tapi aku mau kenal Allah sejak sekarang. Aku belajar nama-nama Allah, satu per satu. Hari ini aku belajar tentang Al-Bashir, Allah yang Maha Melihat.
Aku tahu sekarang, bahwa Allah melihat aku setiap saat. Jadi aku ingin menjadi anak yang baik, jujur, sopan, dan sayang orang lain. Karena Allah melihat semuanya.
Bunda bilang, “Kalau kamu tahu Allah selalu melihat, kamu akan merasa ditemani dan disayangi setiap waktu.”
Aku senyum lebar, lalu bilang, “Aku sayang Allah… dan Allah juga sayang aku.”
Kalau kamu mau, aku bisa lanjutkan tulisan berikutnya tentang sifat Allah yang lain. Mau dilanjut ke sifat Al-Hakam atau ada yang khusus kamu pilih?