Allah Itu As-Salam, Sumber Kedamaian!

Halo, aku Nahida! Hari ini aku mau cerita tentang salah satu nama Allah yang indah, yaitu As-Salam. Kata bunda, As-Salam artinya Allah itu Maha Memberi Kedamaian dan Keselamatan.

Aku senang sekali mendengar ini! Allah yang Maha Besar ternyata sangat baik. Allah selalu menjaga kita, memberi rasa aman, dan membuat hati kita tenang. Aku jadi ingin tahu, bagaimana aku bisa merasakan sifat As-Salam dalam kehidupanku sehari-hari?

Bunda pun bercerita dan memberiku banyak contoh. Aku akan berbagi ceritanya di sini, ya!

1. Allah Memberi Rasa Aman Saat Aku Tidur

Setiap malam sebelum tidur, bunda selalu menemaniku. Kadang aku takut karena gelap. Aku bilang ke bunda, “Bunda, gelapnya seram.”

Bunda tersenyum dan berkata, “Tidak perlu takut, Nahida sayang. Allah itu As-Salam. Allah menjaga kita saat kita tidur.”

Lalu bunda membacakan doa sebelum tidur. Aku ikut mengucapkannya juga. Setelah itu, aku merasa tenang dan tidak takut lagi. Aku tahu Allah selalu melindungiku.

2. Allah Menjaga Aku Saat Aku Main

Aku suka bermain di halaman rumah. Kadang aku berlari, melompat, atau naik ayunan. Tapi bunda selalu bilang, “Hati-hati, Nahida!”

Bunda juga berkata, “Allah itu As-Salam. Allah menjaga kita dari bahaya. Makanya kita juga harus berhati-hati dan berdoa sebelum bermain.”

Aku jadi paham! Allah yang melindungiku, tapi aku juga harus berhati-hati supaya tetap aman.

3. Allah Mengajarkan Kita untuk Saling Menyayangi

Aku punya teman-teman yang baik. Tapi kadang ada juga yang suka berebut mainan. Kalau ada yang marah, rasanya jadi tidak nyaman.

Bunda bilang, “Nahida, Allah itu As-Salam. Allah suka kedamaian dan ingin kita hidup rukun. Kalau ada teman yang marah, kita harus sabar dan tidak ikut marah.”

Aku mencoba tersenyum dan berkata baik-baik kepada temanku. Ternyata, temanku juga jadi tenang dan bermain lagi denganku.

Allah mengajarkan kita untuk selalu damai. Hati yang damai membuat kita lebih bahagia!

4. Allah Memberi Kedamaian di Rumahku

Di rumah, aku selalu merasa nyaman. Ada bunda dan ayah yang menyayangiku. Aku bisa bermain, makan, dan tidur dengan tenang.

Bunda berkata, “Rumah yang penuh kasih sayang itu karena Allah memberi kedamaian. Allah itu As-Salam, dan kita harus bersyukur atas rasa nyaman yang Allah berikan.”

Aku pun belajar untuk selalu bersyukur atas rumah yang aman dan keluarga yang menyayangiku.

5. Allah Menjaga Dunia Ini Tetap Indah

Saat aku jalan-jalan ke embung atau ke sawah, aku melihat pemandangan yang indah. Langit biru, angin sejuk, dan burung-burung bernyanyi.

Bunda berkata, “Lihat, Nahida! Allah menciptakan dunia yang damai dan indah. Allah itu As-Salam, dan Allah ingin kita menjaga kedamaian di bumi.”

Aku jadi paham bahwa kita harus menjaga lingkungan, tidak membuang sampah sembarangan, dan tidak merusak alam.

6. Allah Mengajarkan Kita untuk Saling Memaafkan

Kadang aku tidak sengaja membuat bunda atau ayah kesal. Misalnya, kalau aku tumpahkan air atau berisik saat mereka sedang istirahat.

Tapi bunda selalu berkata, “Tidak apa-apa, Nahida. Allah itu As-Salam, Allah mengajarkan kita untuk memaafkan. Kalau Nahida salah, cukup bilang maaf dan tidak mengulanginya lagi.”

Aku pun belajar meminta maaf kalau aku salah, dan aku juga belajar untuk memaafkan teman-temanku.

Kesimpulan

Allah itu As-Salam, sumber kedamaian dan keselamatan. Allah selalu menjaga kita, memberi rasa aman, dan mengajarkan kita untuk hidup rukun.

Aku ingin selalu dekat dengan Allah dengan menjadi anak yang baik, menjaga kedamaian, dan menyebarkan kasih sayang.

Terima kasih, ya, Allah, karena Engkau telah menjagaku dan membuatku merasa aman dan bahagia!

Tinggalkan komentar