Halo teman-teman.. aku mau berbagi cerita temtang IMD atau bisa di sebut Inisiasi Menyusui Dini. IMD adalah suatu metode menyusui yang diterapkan segera setelah aku dilahirkan. Ini adalah momen yang penting karena aku bisa langsung mendapatkan ASI (Air Susu Ibu) yang sangat baik untuk pertumbuhan dan perkembanganku.
Setelah aku dilahirkan, bundaku masih dalam pengaruh obat bius saat oprasi cesar dan perutnya harus dijahit oleh dokter. Saat itu, seorang perawat dengan lembut meletakkan aku di atas dada bunda. Aku bisa merasakan kehangatan dan kelembutan tubuh bunda yang membuatku merasa nyaman dan terlindungi. Bunda mendekapku di kulitnya. Ini disebut “kontak kulit ke kulit”. Kontak kulit ke kulit ini membuatku merasa hangat, nyaman, dan dekat dengan bunda. Selain itu, kontak ini juga membantu melekatnya naluri menyusui dan memperkuat ikatan antara aku dan bunda. Aku merasa lebih dekat dengan bunda saat kami melakukan IMD. Aku bisa merasakan detak jantungnya yang tenang dan suara napasnya yang lembut saat kami saling berdekatan. Itu adalah saat yang penuh kasih sayang antara bunda dan aku.
Bunda memandangku dengan senyuman lembut di wajahnya. Bunda melihatku dengan cinta dan kebahagiaan dalam matanya saat dia melihatku untuk pertama kalinya. Rasanya begitu ajaib menjadi dekat dengannya setelah berada dalam kandungannya selama sembilan bulan. Tiba-tiba, aku merasakan sesuatu di dekat mulutku. Itu adalah payudara bunda yang lembut. membimbing puting susu ke mulutku. Aku akan mencari dan meraih puting susu dengan mulutku. Saat aku mulai menghisap, ASI akan keluar dan aku akan mulai menyusui. Menghisap dan menyusui adalah cara alami yang aku lakukan untuk mendapatkan makanan yang aku butuhkan. Saat aku menghisap puting bundaku bunda bilang entah keluar atau dtidak asi nya, karena waktunya terbatas. Sekitar 15 menit kurang aku berada di dekapan bunda.
Setelah selesai aku di bawa oleh perawat untuk di adzani oleh ayahku. Dan setelah bunda keluar dari ruangan oprasi, kami bertemu kembali di ruang rawat inap. Walaupun kondisi bunda masih lemah karena efek obat bius. Bunda diminta untuk tetap memberikan ASI kepadaku. Perawat berpesan baik keluar atau tidak susunya yang penting aku mau menghisap susunya. Katanya selama tiga harinkedepan kebutuhan makan minumku belum terlalu banyak. Jadi tidak harus langsung keluar banyak ASI, karena ini hal wajar untuk awal menyusui.
Selama menyusui, bunda akan memastikan posisi dan kenyamanan kami berdua. Bunda akan memastikan bahwa aku dapat menghisap dengan nyaman dan efektif. Ibu juga akan memastikan bahwa payudara dan puting susu tidak terlalu tegang atau terlalu lembek. Ini membantu agar proses menyusui berjalan lancar. Selain itu, bunda juga akan memperhatikan pola menyusui. Aku mungkin membutuhkan waktu yang berbeda untuk menyusu di setiap sesi. Bundaku akan memahami kebutuhanku dan memberiku waktu yang cukup untuk menyusu sampai aku merasa kenyang.
Sejak saat itu, IMD telah menjadi momen yang berharga dan istimewa bagi kita. Aku senang bahwa bunda memberiku ASI dengan IMD, karena itu membantu menjaga aku sehat dan memberikan ikatan emosional yang kuat antara bunda dan aku.
Melalui IMD, bunda dan aku bisa membangun hubungan yang kuat dan saling percaya. Ini juga membantu dalam perkembangan dan pertumbuhanku. Menyusui dengan IMD memberikan manfaat kesehatan yang besar untuk aku, seperti kekebalan tubuh yang lebih baik dan nutrisi yang tepat.
Biar teman-teman lebih mudah memahaminya, aku rangkum apa saja sih manfaat IMD buat bayi.
1. Kekebalan tubuh yang lebih baik: ASI yang diberikan melalui IMD mengandung antibodi dan zat gizi penting yang membantu memperkuat sistem kekebalan tubuh bayi. Ini membantu melindungi bayi dari infeksi, penyakit, dan alergi.
2. Nutrisi yang tepat dan optimal: ASI mengandung semua nutrisi penting yang dibutuhkan bayi untuk pertumbuhan dan perkembangan optimal. Komposisi ASI dapat beradaptasi dengan kebutuhan bayi seiring waktu, memberikan nutrisi yang sesuai dengan tahap perkembangan.
3. Kesehatan pencernaan yang baik: ASI mengandung enzim dan faktor pertumbuhan yang membantu dalam perkembangan sistem pencernaan bayi. Ini dapat membantu mengurangi risiko gangguan pencernaan seperti diare, sembelit, dan kolik.
4. Perlindungan dari penyakit menular: ASI juga mengandung antibodi yang membantu melindungi bayi dari berbagai penyakit menular, termasuk infeksi saluran pernapasan, infeksi saluran pencernaan, dan infeksi telinga.
5. Penurunan risiko alergi dan asma: Menyusui dengan IMD dapat membantu mengurangi risiko bayi mengembangkan alergi makanan dan asma dalam kehidupan awalnya. Kandungan alami dalam ASI membantu melindungi bayi dari alergen potensial.
6. Penurunan risiko obesitas dan penyakit kronis: Menyusui eksklusif dengan IMD selama enam bulan pertama kehidupan dapat membantu mengurangi risiko bayi mengalami obesitas di kemudian hari. Menyusui juga dikaitkan dengan penurunan risiko penyakit kronis seperti diabetes tipe 2 dan penyakit jantung pada masa dewasa.
7. Keuntungan kesehatan untuk ibu: Menyusui dengan IMD juga memberikan manfaat kesehatan bagi ibu. Proses menyusui merangsang pelepasan hormon oksitosin yang membantu uterus berkontraksi dan mengurangi risiko perdarahan pasca melahirkan. Menyusui juga dikaitkan dengan penurunan risiko kanker payudara, kanker ovarium, dan osteoporosis pada ibu.
Ini merupakan salah satu investasi terbaik dalam kesehatan dan perkembangan bayi yang dapat dilakukan sejak awal kehidupannya. Jadi, dengan IMD, aku bisa mendapatkan ASI yang baik sejak awal dan bundaku bisa membantu aku untuk tumbuh sehat dan kuat. Menyusui adalah momen spesial antara aku dan bundaa, di mana kami bisa saling mendukung dan merasa dekat satu sama lain.